N, Perempuan, 17 tahun, Jakarta (18 November 2019)
N : saya punya orang tua yang tidak mengerti perasaan saya, terlalu banyak melarang, mereka ingin saya seperti apa yang mereka mau, mereka selalu menyamakan hidup mereka dengan saya seperti “dulu mamah gak pernah begini, dulu mamah begini begini”. fanatik sekali dengan agama, ketika memarahi saudara saya, saya juga kena dimarahi lalu membandingkan saya dengan sepupu saya, perkataannya sering menyakitkan, hampir setiap malam saya nangis karena mereka tidak bisa ngertiin saya, kadang ada perasaan benci saya selalu melakukan hal yg mereka ga suka dengan sengaja, saya sering merasa kesepian, dan rasa gamau hidup lagi, apakah ini dinamakan depresi karena orang tua?
Jawab : terima kasih ya sudah curhat dan mau terbuka. situasi km pasti tidak nyaman sekali ya. perbedaan pendapat dengan orang tua dan anak memang kerap terjadi.
N : Tapi buat saya kepikiran dan jdi terus nangis ka. kalau saya ingin membenarkan dia selalu marah, malah dikira ngebantah.
Jawab : iya membuat km jadi merasa sedih ya dengan sikap ortu yg demikian. Biasanya masalah apa yg sering kalian bicarakan?
N : masalah pergaulan sih kak, karena aku banyak teman cowo mereka gak suka, selalu negatif thinking, selalu menyamakan sm mereka yg duluu. Aku ngerti maksud mereka, tapi aku kemana mana kan selalu jelas juga selalu bilang ke mereka.
Jawab : yg mereka khawatirkan soal apa? apakah keluarga km mengenal teman2 cowo km selama ini?
N : pergaulan bebas mungkin kak. Kenal.
Jawab : coba dicek dulu yuk beberapa hal : apakah setiap hari dan setiap detik orang tua seperti itu? apa ada yg salah dengan kondisi ini? kalau ada, apa yg bisa dilakukan untuk memperbaikinya? coba berpikir lebih objektif saat diri sudah tenang ya. kalau belum tenang, km bisa relaksasi pernapasan dulu, minum air putih, atau mandi dgn air hangat. Jangan langsung merespon saat kondisi emosi blm stabil ya
