Content

Jangan lupa dishare ya Guys!

03/Jul/2025

Selamat pagi, siang, malam hehe…

Holaaa Assalamualaikum gaes, salam sehat buat kita semua. Welcome back to our inspiratif artikel jeng jeng….. apa lagi kalau bukannn….. Alo Gaes

Givan Dwi Riyan, Lahir di Jakarta 3 November 1994. Statusnya sudah menikah dan mempunyai anak satu.

Beliau memulai pendidikan di Sekolah Dasar Negeri 06 Pakujaya 2003 – 2009, lalu melanjutkan ke Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Tangerang 2009 – 2012 dan Sekolah Menengah Atas Islam Kafah Unggul 2012 – 2015 tidak hanya itu melanjutkan kuliah di Politeknik Kesehatan Jakarta 2, Jurusan Kesehatan Lingkungan

Sebelum di Puskesmas Kembangan Pernah mengabdi di perbatasan Indonesia dengan mengikuti program Nusantara Sehat 2015-2017.

Sekarang Mas Givan jobdesk nya di bagian Kesehatan Lingkungan Sebagai Tenaga Sanitasi Lingkungan dan ditempatkan di Pustu Srengseng dan Meruya Selatan I.

Berikut Kegiatan Mas Givan gaess :

Motivasi : Bekerja Keras, Kerja Ikhlas dan selalu semangat serta berpikir positif.

Sukanya : Bertemu hal hal baru atau orang baru di kegiatan saat menjadi petugas kesehatan lingkungan

Dukanya : saat sedang semangat kerja di lapangan tiba tiba cuaca buruk dan saat terjadi kenaikan kasus berbasis penyakit lingkungan


istockphoto-1330491451-612x612-1.jpg
03/Jul/2025

Yuk, Jaga Kantin Sekolah Tetap Sehat & Aman!

Alogaes… Siapa sih yang nggak suka jajan di sekolah? Apalagi jajanan yang warnanya cerah, rasanya enak, dan bentuknya lucu-lucu. Tapiii… hati-hati ya! Nggak semua makanan yang terlihat menarik itu aman dikonsumsi, lho!

Tahu nggak sih, ternyata keracunan makanan paling banyak terjadi di sekolah, dan yang paling sering jadi korban adalah anak-anak SD. Data dari Badan POM tahun 2006 menunjukkan bahwa lebih dari 21% kasus keracunan terjadi di lingkungan sekolah, dan 75% korbannya adalah anak SD.

Kenapa Bisa Keracunan Makanan?

Biasanya, makanan yang bikin keracunan itu karena:

  1. Masakan nggak dimasak atau disimpan dengan benar.
  2. Penjual makanan nggak cuci tangan dulu sebelum masak.
  3. Pakai bahan tambahan yang berbahaya atau nggak sesuai aturan.
  4. Lingkungan kantin kotor, banyak lalat atau tikus… ihh serem!

Gejalanya bisa muncul cepat banget, kayak mual, muntah, diare, sampai sakit perut. Kadang setelah dicek di lab, ternyata makanan itu terkontaminasi bakteri jahat seperti E. coli, Salmonella, atau Staphylococcus aureus. Makanya, sanitasi dan kebersihan kantin itu penting banget!

Program Kantin Sehat di Jakarta

Nah, di Jakarta ada program kece dari Pak Gubernur, namanya Program Kantin Sehat! Tujuannya biar semua anak sekolah bisa jajan dengan aman dan sehat

Apa saja sih syarat kantin sehat? Yuk simak!

Prinsip Sanitasi Kantin Sehat

  1. Kebersihan lingkungan: Kantin bersih, nggak ada air tergenang, dan jauh dari tempat sampah.
  2. Sanitasi makanan & alat makan: Makanan dicuci, dimasak matang, alat makannya bersih.
  3. Kebersihan penjual: Penjual wajib cuci tangan, pakai celemek, dan tutup kepala.
  4. Penyimpanan makanan: Makanan mudah basi harus disimpan di kulkas ya!
  5. Pengendalian hama: Harus bebas dari lalat, tikus, dan kecoa! 😬

Syarat Kantin Sehat dari Kementerian Kesehatan

  • Lokasi bersih dan punya air bersih.
  • Bangunan permanen dengan ventilasi dan pencahayaan yang baik.
  • Ada tempat cuci tangan dan tempat sampah tertutup.
  • Makanan bergizi dan bebas bahan berbahaya.
  • Penjualnya ngerti soal kebersihan dan keamanan makanan.
  • Kantin diawasi secara rutin oleh UKS atau puskesmas.

Langkah Menuju Kantin Sehat

Biar kantin sekolah bisa dapat sertifikat Kantin Sehat, ada beberapa tahap yang harus dilakukan, seperti:

✅ Edukasi tentang keamanan makanan buat penjual dan siswa

✅ Pengambilan sampel makanan & minuman

✅ Pemeriksaan kebersihan kantin

✅ Label pembinaan dari puskesmas

Kalau semua sudah oke, baru deh kantin bisa diajukan untuk dapet sertifikat Kantin Sehat dari Dinas Kesehatan Jakarta Barat! Tapi ingat, setelah dapat sertifikat, bukan berarti pengawasannya berhenti, ya! Justru harus makin semangat menjaga kebersihan dan kesehatan kantin.

Daftar Sekolah di Kembangan yang Sudah Punya Kantin Sehat

  1. SMAN 101 Jakarta
  2. SMPN 142 Jakarta
  3. SDN Joglo 01
  4. SDN Joglo 08 PG
  5. SMPN 215
  6. SMAN 112 Jakarta
  7. SDN Meruya Selatan 01 PG
  8. SMPN 207
  9. SMAN 85 Jakarta
  10. SDN Kembangan Utara 01 PG

Selamat yaaa buat sekolah-sekolah ini! Semoga makin banyak sekolah yang ikut jadi bagian dari #KantinSehat, biar kita semua bisa jajan enak dan tetap sehat!


f0d09fdb-7d66-4b89-88b6-417ab21eda0e.webp
23/May/2025

Asma dapat terjadi pada semua kalangan umur lho, kondisinya ditandai oleh terjadinya peradangan dan penyempitan saluran pernafasan, lebih sering terjadi pada anak dan remaja , apalagi kalau kamu remaja yang aktif, suka olahraga, atau punya banyak kegiatan.

Asma tidak dapat sembuh, namun dapat dikendalikan agar gejala tidak muncul dan dapat hidup normal, asal kamu tahu caranya.

Gejala asma yang sering muncul :
1. Napas terasa sesak, terutama pas malam atau setelah olahraga
2. Batuk-batuk terus, apalagi pas cuaca dingin
3. Napas berbunyi kayak “ngik-ngik” (mengi)
4. Dada terasa berat atau sesak

Penyebabnya bisa karena apa aja sih ?

  • Debu, asap, bulu hewan, atau serbuk sari bunga
  • Udara dingin atau polusi, Rokok (termasuk asap rokok dari orang lain)
  • Aktivitas berat tanpa pemanasan
  • Flu atau infeksi saluran napas

Bagaimana sih cara menangani asma yang bisa kamu lakukan ?

  • Jauhi hal-hal yang jadi pemicu : Jaga kebersihan kamar dan rumah, hindari hewan peliharaan jika kamu alergi terhadap bulu bulu hewan, hindari asap rokok termasuk asap rokok dari orang sekitar
  • Minum obat sesuai aturan , obat kontrol (diminum rutin buat cegah serangan) dan obat pereda (dipakai pas asma kambuh, biasanya inhaler). Pastikan kamu tahu bedanya dan kapan harus pakai.
  • Jika tidak ada inhaler :
  1. Duduk yang tegak (posisi berdiri atau berbaring akan menekan saluran pernafasan)
  2. Tarik nafas sedalamnya (ini akan membantu mempertahankan pernafasan)
  3. Jangan panik/ tenang
  4. Minum air hangat
  5. Jauhkan diri dari faktor pencetus (contohnya polusi,asap rokok,  bulu hewan, dll)
  6. Segera ke dokter untuk penanganan lebih lanjut.

Jangan jadikan asma sebagai batasan untuk beraktifitas, bisa tetap aktif, tapi harus tahu batas, Olahraga tetap boleh kok, asal pilih yang cocok kayak renang atau jalan cepat, jangan lupa pemanasan sebelum mulai, dan bawa selalu inhaler diimbangi dengan gaya hidup sehat , makan makanan sehat, banyak buah dan sayur, tidur cukup dan kurangi begadang, coba kelola stres dengan hobi atau ngobrol sama teman.

Kenali selalu kondisi kamu ya, jangan malas buat cek ke dokter

Jangan takut untuk konsultasikan keluhan kamu ya, bisa banget konsul ke kami di Puskesmas Kembangan

 

 

 

 

 

 

 

 

 


23/May/2025

Selamat pagi, siang, malam hehe…
Holaaa Assalamualaikum gaes, salam sehat buat kita semua. Welcome back to our inspiratif artikel jeng jeng….. apa lagi kalau bukannn….. Alo Gaes

Kita mau kenalin nih, salah satu teman Nakes Kita yaitu seorang dokter cantik, namanya dr Eka Febrianty, atau biasa di sapa dr Eka, sebelumnya ada yang sudah kenal sama dr Eka? Yuukk kenalan lebih dekat lagi dengan dr Eka…. Let’s check it out

dr Eka Febrianty atau biasa dipanggil dr Eka, lahir di Tangerang pada 28 Februari 1984. dr Eka tinggal di Taman Meruya Ilir Kembangan, dan berstatus sudah menikah.

Beliau memulai pendidikan di Sekolah Dasar Negeri 44 Samarinda pada tahun 1989-1995, lalu melanjutkan ke Sekolah Menengah Pertama Negeri 7 Samarinda pada tahun 1995-1998 dan Sekolah Menengah Atas Srimukti Cilacap di tahun 1998-2001, tidak hanya itu dr Eka selanjutnya mengambil kuliah jurusan Fakultas Kedokteran di Universitas Pembangunan Nasional Jakarta di tahun 2002-2011. Eh Btw ada yang tau Hobi dok Eka? Hayo tebakkk…  Yap hobi dr Eka yaitu kulineran, ada yang sama hobinya dengan dr Eka?

Motivasi : dr Eka memang sudah ingin menjadi dokter sedari dini, dari kecil dokter Eka ber cita-cita menjadi dokter, so motivasinya yah memang niat dan keinginan yang kuat yang memotivasi dr Eka untuk menjadi dokter, keren yah…

Sukanya : Hal yang disukai dr Eka yaitu memberikan Edukasi kepada masyarakat agar lebih giat lagi untuk memelihara kesehatan, melatih kemampuan komunikasi, dan yang pasti nih ada kepuasan sendiri dapat menyelamatkan jiwa orang banyak dalam menolong dan mengobati orang yang sakit.

Dukanya : terkadang dokter juga manusia biasa yang sama seperti kita juga loh, sangat sedih bahkan kesal jika ada orang yang emosional apalagi yang sulit di Edukasi tentang kesehatannya, eitss tapi bukan berarti dr Eka galak loh ya… semua yang disampaikan oleh dokter itu adalah suatu kebaikan untuk diri pasien dan terutama nyawa pasien.

Sooo gimana Gaesss sudah terbayang ingin menjadi dokter seperti dr Eka Febrianty???

Pesan dari kami tetaplah beribadah, kumpulkan niat dan usaha dalam menggapai cita-cita, jangan mudah menyerah yaaa… tetap semangat karena kita cuma bisa berharap tetapi rencana terindah tetap milik Allah Swt. Sekian informasi yang dapat kami berikan, semoga para pembaca sehat selalu dan dilimpahkan keberkahan sepanjang hidupnya, mohon maaf bila ada kesalahan dalam penulisan dan kata-kata, see you next time 🙂

 


17/Apr/2025

Haloo Assalamualaikum gaes, salam sehat buat kita semua. Welcome back to our healthy, funny, and inspiratif articles Alogaes.

Kita mau kenalin nih, salah satu Teman Nakes kita Kak Tina Rachma Wijaya, Amd.Kep. Sebelumnya ada yang sudah kenal sama Kak Tina? Yuukk kenalan lebih dekat lagi sama Kak Tina….

Kak Tina lahir di Jakarta, 11 Februari 1988. Riwayat penidikan beliau sekolah di SDN Pondok Aren (1990 – 1996), SMPN 110 Jakarta (1996 – 1999) , SMAN 87 Jakarta (1999 – 2002), Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta Jurusan D3 Keperawatan (2002 – 2005) dan Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta Jurusan S1 Keperawatan (2008 – 2010). Sebelum mengabdi di Puskesmas Kembangan, Kak Tina merintis karir di RS Aminah Ciledug Tangerang (2005 – 2007), lalu ke RS Sammarie Jakarta Selatan (2007 – 2010), dan bergabung di Puskesmas Kembangan pada tahun 2011 hingga sekarang.

Job Desk Kak Tina menjadi Penanggung Jawab Program TBC Se-Kecamatan Kembangan. Berikut kegiatan Kak Tina selama menjalankan program tersebut :

   

Motivasi Kak Tina menjadi Nurse karena kedua orang tua Kak Tina ingin salah satu dari keempat anaknya sekolah di Kesehatan supaya kelak ada yang mengurus orangtua jika sudah tua nanti, wah sangat mulia sekali ya gaesss..

Alhamdulillah dengan berjalan nya waktu setelah Kak Tina menikah, lulus di S1 Keperawatan dan diterima CPNS di DKI Jakarta, Kak Tina sangat bangga memiliki kedua orang tua yang sangat di cintai dan sayangi karena sudah memperhatikan masa depan anak-anaknya. Kak Tina berharap bisa menjadi ibu / orang tua yang amanah, di bahagia kan, selalu di doa kan dan bisa dibanggakan untuk anak-anaknya kelak hingga sukses nanti, seperti yang dilakukan kedua orang tuanya terhadap Kak Tina hingga bisa seperti sekarang, Aamiin,,,,

Suka Duka menjadi Nurse
Masing – masing profesi pasti memiliki sisi suka dan duka, apalagi mengenai profesi keperawatan. Keperawatan adalah salah satu pekerjaan mulia yang di peruntukan bagi setiap pasien yang sedang membutuhkan keperawatan secara klinis baik di rumah sakit ataupun dirumah yang dilakukan dengan cara home care. Tidak akan ada suka tanpa ada duka, menurut Kak Tina keduanya saling melengkapi dalam setiap profesi salah satu nya sebagai Nurse, secara keseluruhan bila dijalani dengan rasa sabar, tulus dari hati Nurani, bahagia dan ikhlas,  pasti akan terasa ringan tanpa ada beban yang menghalangi yang akan dirasakan.

Sukanya : Menjadi seorang Nurse / Perawat menurut saya  banyak sukanya, karena bisa merawat / menolong dengan hati Nurani yang tulus dan ikhlas terhadap orang lain yang sedang memiliki masalah kesehatan dari segi keperawatan, nurse bisa berkolaborasi dengan profesi lain, mampu beradaptasi dengan lingkungan yang selalu baru terutama yang berhubungan dengan pasien dan keluarga nya, mampu menjadi orang yang di percayakan untuk memegang tanggung jawab besar, terlatih untuk bisa mengkondisikan setiap penyakit yang tiba-tiba kambuh bahkan bisa menjadi pendamping atau teman bagi pasien. Teman-teman tau ga sih, kalau di program TBC di Puskesmas itu lebih banyak kearah promotive, perventif dan kolaboratif artinya mempromosikan mengenai masalah Kesehatan Paru, mencegah / mengobati penyakit TBC dan saling berkolaborasi dengan profesi Kesehatan lainnya. Jadi, program TBC ini lebih banyak sebagai seorang penyuluh, pemberi kenyamanan, komunikator, rehabilitator, manager khusus pasien yang ditangani hingga pasien nya sembuh. Jadi kalau kamu menjadi Nurse di Puskesmas / Rumah Sakit pastinya akan sering bertemu orang-orang yang pasti berbeda – beda sifat dan karakter nya tapi kamu bisa membuat mereka menjadi nyaman untuk bercerita tentang masalah Kesehatan mereka apalagi jika pasien itu berobat hingga sembuh 😊

Dukanya : Menurut Kak Tina dukanya adalah memiliki tanggung jawab yang besar terkait dengan Kesehatan / Kesembuhan pengobatan TBC terhadap pasien yang menjalani pengobatan selama 6 bulan dan 18 bulan tidaklah mudah, karena penyakit TBC memiliki potensi penularan yang sangat besar terhadap Nakes, keluarga dirumah / pasien, lingkungan sekitar rumah/ pasien, maupun lingkungan pekerjaan / sekolah. Belum lagi jika pasien nya menolak untuk menjalani pengobatan atau mungkin putus di pertengahan jalan saat menjalani pengobatan. Karena TBC ini adalah penyakit yang sangat beresiko dapat menular kepada siapa saja bahkan bisa sampai terjadi kematian jika terlambat ditangani atau di obati karena kurang nya kesadaran Masyarakat terhadap penting nya pengobatan TBC.

Kata Kak Tina pesan buat para Remaja Indonesia : “Manfaatkan waktu yang kamu miliki untuk hal-hal yang bermanfaat dan berarti, karna semua yang kamu tanam dimasa muda, akan kamu tuai di usia dewasa nanti. Hidupmu Cuma sekali dan jangan sampai kamu menyesali Langkah yang kamu ambil. Niatkan hidupmu untuk ibadah kepada Allah/Tuhan-Mu dan jangan lupa bersyukur dengan semua yang kamu miliki. Tetap berusaha sesuai kemampuan masing-masing, InsyaAllah, semuanya akan terasa indah dengan caranya sendiri.” Temukan alasan mu untuk hidup, InsyaAllah semua yang kamu jalani akan punya arti. Semangat semuanya 😊


red-lung-smoke1.jpg
14/Apr/2025

Alo Gaes kali ini kita akan membahas artikel tentang tuberkulosis pada anak dan remaja, fakta menarik yang sering orang lupa nihh… adalah bahwa TBC tidak hanya menyerang paru saja, tetapi bisa juga ke organ lainnya, seperti otak, jantung, kulit, tulang, ginjal, hati, dan usus. Berikut artikel yang kami sampaikan, selamat membaca 😊

Sebelumnya ada yang tau gak sih apa itu tuberkulosis? TBC (Tuberkulosis) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Penularan TBC terjadi melalui udara, ketika orang yang terinfeksi batuk, bersin, atau berbicara, dan percikan air liur (droplet) yang mengandung bakteri terhirup oleh orang lain. TBC biasanya menyerang paru-paru (TB paru), namun juga bisa menyerang organ lain seperti selaput otak, ginjal, tulang, kelenjar getah bening, dan kulit (TB ekstra paru).

Kenali 3 Faktor Anak Berisiko Terkena TBC :

  • Usia balita dan remaja berisiko tinggi sakit TBC
  • Kekebalan tubuh yang turun meningkatkan risiko sakit TBC seperti: gizi buruk, DM, penyakit keganasan, konsumsi obat steroid jangka panjang, HIV, dll
  • Kontak erat dengan pasien TBC paru yang infeksius

Gejala Tuberkulosis

  • Batuk lama lebih dari  2 minggu walaupun sudah diberikan pengobatan
  • Demam lebih dari 2 minggu tanpa sebab jelas
  • Berat badan turun atau menetap dalam 2 bulan
  • Anak lesu dan tidak seaktif biasanya
  • Pembesaran kelenjar di area leher, ketiak dan selangkangan
  • Gejala TBC bervariasi tergantung pada organ yang terinfeksi. Gejala umum TBC paru meliputi batuk yang lama (lebih dari 3 minggu), batuk berdahak, demam, berkeringat di malam hari, penurunan berat badan, dan kelelahan.

Cara Penularan:

  • Penularan TBC terjadi melalui udara, ketika orang yang terinfeksi batuk, bersin, atau berbicara, dan percikan air liur (droplet) yang mengandung bakteri terhirup oleh orang lain.

Organ yang Diserang:

  • TBC biasanya menyerang paru-paru (TB paru), namun juga bisa menyerang organ lain seperti selaput otak, ginjal, tulang, kelenjar getah bening, dan kulit (TB ekstra paru).

Pengobatan

  • TBC bisa disembuhkan dengan minum obat teratur dan tuntas dengan lama pengobatan :
  • TBC dapat diobati dengan antibiotik, dan pengobatan yang tepat dan teratur dapat menyembuhkan penyakit ini.
  • Umumnya selama 6 bulan
  • TBC ekstraparu berat (TBC otak, TBC tulang) selama 12 bulan
  • Apabila terputus pengobatan TBC maka akan menambah parah penyakit TBC yang membuat kuman TBC kebal obat, mengakibatkan proses pengobatan memakan waktu lebih lama dan lebih sulit

Yuk kenali gejala TBC pada anak dan segera untuk memperiksakan anak ke dokter baik ke puskesmas, klinik atau rumah sakit terdekat. Dan jangan lupa Pola Hidup Bersih dan Sehat.

Pencegahan:

  • TBC dapat dicegah melalui vaksinasi BCG, menjaga kebersihan lingkungan, dan menerapkan pola hidup sehat. TBC bukanlah penyakit keturunan atau disebabkan oleh kutukan, dan dapat menyerang siapa saja.

Jadi cegah TBC sejak dini, jangan lupa cek Kesehatan di fasilitas Kesehatan terdekat salam sehat Indonesia, akhiri TBC dengan aksi nyata.

Oke Gaes sekian informasi yang dapat kita berikan, kurang lebihnya mohon maaf, selamat beraktivitas kembali ya… sampai jumpa lagi di Artikel Alo Gaes selanjutnya 😊


06/Mar/2025

Hellooo gaesss, WB alias welcome back to profil nakes kita… 🙂

Hmmm kali ini siapa yaa yang akan kita wawancara, penasaran??

Ada yang bisa tebak siapa? Hehe jadi profil nakes kita kali ini adalah seorang dokter cantik lagi loh… Beliau adalah dokter Nora dari Puskesmas Kembangan

Tunggu apa lagi Let’s check it out !!!

Dokter Nora Pratiwi atau biasa dipanggil dokter Nora lahir di Palembang, 11-11-1985, beliau beralamat tempat tinggal di Taman Meruya Ilir Kembangan, saat ini beliau telah menikah, dan hobi nya yaitu kulineran wihhh keren yahh… ♥️

Berikut Riwayat Pendidikan dr. Nora yah gaesss :

SDN Muara Telang (1991-1997)
SMPN 1 Kayuagung (1997-2000)
SMAN 1 Kayuagung  (2000 – 2003)
Universitas Malahayati Kedokteran Umum Bandar Lampung (2003-2010)

Riwayat Pekerjaan

Dokter PTT Pusat Puskesmas Pedamaran Timur (2011-2013)
Puskesmas Kembangan (2014 – Sekarang)

Motivasi menjadi Dokter
Ingin menjadi dokter dari kecil, karena dikeluarga belum ada yang latar pendidikan dari kesehatan.

Suka Duka menjadi Dokter
Nah kalau sahabat ingin jadi dokter harus tau suka dukanya ya, seperti yang dr. Nora pesan nih : Alhamdulillah sangat bersyukur karena cita-cita sedari kecil bisa terwujud, senang bisa memberikan manfaat buat orang lain dan bisa membantu masyarakat dalam bidang kesehatan. Bisa mengenal banyak karakter dan bertemu dengan hampir semua lapisan masyarakat.

Banyak orang yang kurang beruntung dalam hal kesehatan membuat saya untuk tidak lupa bersyukur dan menikmati setiap langkah perjalanan hidup saya.

Dalam perjalanan saya sebagai dokter banyak menemukan cerita duka dari pasien yang harus berjuang untuk kembali sehat. Saya sebagai dokter berusaha memberikan pelayanan terbaik dan memberikan semangat  untuk mereka agar terus berjuang dan jangan menyerah. Bisa melihat senyum bahagia mereka maupun keluarganya merupakan suatu kebahagiaan yang tidak ternilai.

Job Desk
Koordinator Kesehatan Kerja dan Kesehatan Olahraga Puskesmas Kembangan
Koordinator Pelayanan Kesehatan Calon Pengantin

Pesan Untuk Remaja Indonesia
Ada pesan sangat bagus banget nih dari dr. Nora : “Teruslah belajar dan mengisi hari dengan kegiatan yang bermanfaat, jangan menyerah jika mengalami kegagalan. Terus berusaha, bangkit dan berdoa untuk menggapai cita-cita. Semoga ilmu yang kita miliki bisa memberikan manfaat untuk orang lain”.

Sooo itu tadi profil nakes kita kali ini, gimana sudah ada gambaran untuk menjadi dokter? Hehe Semangattt ya, dalam mencapai segala sesuatu yang diinginkan tidak ada yang instant, berdoa, jujur, dan berusaha adalah kunci terbaik, jangan lupa minta restu dan doa dari orang tua ya, sekian informasi yang dapat Alo Gaes berikan kali ini… See you later… 🙂


1248114shutterstock-175204310780x390-1.jpg
06/Mar/2025

Alogaes…. bulannya untuk para remaja nih sekarang. Remaja adalah fase penting dalam kehidupan di mana pertumbuhan dan perkembangan fisik, mental, serta emosional terjadi dengan cepat. Pada fase ini, menjaga kebugaran tubuh sangat penting untuk mendukung perkembangan optimal dan mencegah berbagai masalah kesehatan di masa depan

“Kebugaran jasmani tidak sama dengan kesehatan”, anak yang sehat belum tentu bugar, tetapi anak yang bugar pasti sehat. Apa ya maksudnya ?

Kebugaran jasmani dapat menggambarkan kondisi fisik seseorang untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Anak yang bugar tidak mudah lelah, sehingga dapat mengerjakan tugas atau pekerjaan di sekolah lebih lama dan lebih baik. Makin tinggi tingkat kebugaran jasmani seorang anak, makin baik kemampuan fisik yang diharapkan dapat meningkatkan prestasi belajarnya. Salah satu tempat untuk melatih kebugaran para remaja adalah di sekolah nih gaes

Sekolah merupakan wadah pendidikan dan pembudayaan, termasuk untuk pembudayaan perilaku hidup sehat dan aktif anak sekolah seperti mencuci tangan, membuang sampah di tempat sampah, membersihkan ruang kelas dan halaman sekolah, menata kebun sekolah dan tanaman obat, aktivitas layanan kesehatan sebagai Dokter Kecil/Palang Merah Remaja di sekolah serta pembinaan kebugaran jasmani melalui pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan yang meliputi tes kebugaran jasmani dan latihan fisik/olahraga

Aktivitas yang disebutkan tersebut bukan tanpa alasan masuk di kurikulum ya gaes. Badan Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan anak sekolah untuk melakukan aktivitas fisik intensitas sedang – berat , kamu sebagai peserta didik diharapkan tahu dan mau melakukan aktivitas fisik, latihan fisik dan olahraga secara baik, benar, terukur, dan teratur karena menjaga kebugaran sejak remaja memiliki banyak manfaat bagi kesehatan fisik dan mental, di antaranya:

  1. Meningkatkan Kesehatan Jantung dan Paru-paru
    Aktivitas fisik seperti berlari, bersepeda, atau berenang membantu meningkatkan kapasitas paru-paru dan kekuatan jantung. Ini penting untuk mencegah penyakit jantung dan gangguan pernapasan di kemudian hari.
  2. Mendukung Pertumbuhan dan Perkembangan Optimal
    Olahraga membantu memperkuat tulang dan otot, serta meningkatkan fleksibilitas dan koordinasi tubuh. Ini sangat penting bagi remaja yang sedang mengalami pertumbuhan pesat.
  3. Mencegah Obesitas dan Penyakit Metabolik
    Kebiasaan hidup aktif membantu menjaga berat badan ideal dan mengurangi risiko penyakit seperti diabetes tipe 2, tekanan darah tinggi, serta kolesterol tinggi.
  4. Meningkatkan Kesehatan Mental
    Olahraga dapat membantu mengurangi stres, kecemasan, dan depresi dengan merangsang produksi endorfin, hormon yang membuat seseorang merasa lebih bahagia dan rileks.
  5. Meningkatkan Konsentrasi dan Prestasi Akademik
    Aktivitas fisik teratur telah terbukti meningkatkan daya ingat, fokus, dan kemampuan belajar, yang berdampak positif pada prestasi akademik remaja.

Banyak sekali kan manfaat dari menjaga kebugaran sejak remaja, lalu apa saja sih yang bisa dilakukan untuk menjaga kebugaran pada remaja ?

  1. Melakukan Aktivitas Fisik Secara Teratur
    Remaja disarankan untuk berolahraga setidaknya 60 menit per hari, termasuk aktivitas aerobik (berlari, berenang, main sepeda, lompat tali, sepatu roda), latihan kekuatan (angkat beban ringan, push-up), dan peregangan. Apabila tidak dapat melakukan latihan fisik selama satu jam penuh, latihan tersebut dapat dilakukan dalam dua kali periode 30 menit atau empat kali periode 15 menit dalam sehari
  2. Mengonsumsi Makanan Sehat dan Bergizi
    Pola makan yang seimbang dengan asupan protein, karbohidrat kompleks, lemak sehat, serta sayur dan buah sangat penting untuk mendukung energi dan pertumbuhan. Hindari makanan cepat saji, minuman bersoda, dan makanan tinggi gula.
  3. Mengurangi Kebiasaan Sedentary
    Menghabiskan terlalu banyak waktu di depan layar (gadget, komputer, televisi) tanpa aktivitas fisik dapat berdampak buruk pada kesehatan. Cobalah untuk lebih aktif dengan berjalan kaki, bersepeda, atau melakukan kegiatan di luar ruangan.
  4. Tidur yang Cukup dan Berkualitas
    Remaja membutuhkan 8-10 jam tidur per malam untuk mendukung pertumbuhan, pemulihan tubuh, serta keseimbangan hormon yang mempengaruhi kesehatan mental dan fisik.
  5. Menjaga Kesehatan Mental dan Sosial
    Selain aktivitas fisik, menjaga kesehatan mental juga penting. Remaja sebaiknya meluangkan waktu untuk bersosialisasi, melakukan hobi, serta mengelola stres melalui meditasi atau kegiatan yang menyenangkan.

Puskesmas melalui UKS diharapkan dapat membantu sekolah dan berkoordinasi dengan lintas program maupun lintas sektor terkait untuk mengembangkan penyelenggaraan kesehatan olahraga di sekolah secara terintegrasi dan berkesinambungan.


17/Feb/2025

Halo gaesss… selamat membaca, kembali lagi nih dengan Nakes Kita, kali ini profil yang kita tampilkan adalah… jeng jeng 😊 seorang bidan loh, yaitu bidan Anne dari puskesmas kembangan… penasaran kan?

 Yuk kita kenalan dulu dengan bidan anne dari puskesmas kembangan, check it out… >>>

Bidan Anne Maryana lahir di Bandung, 31 Juli 1990, beliau adalah lulusan DIII Kebidanan Universitas Padjadjaran Bandung keren kan ^_^

Riw. Pekerjaan:

  • 2013-2014: Klinik Spesialis Harapan Bunda, Bandung
  • 2014-2020: RS Pondok Indah-Pondok Indah, Jakarta Selatan
  • 2021 s/d Sekarang: Puskesmas Kembangan, Jakarta Barat

Jobdesk:

  • Penanggungjawab Program Imunisasi Puskesmas Kembangan
  • Pelaksana pelayanan Kluster Ibu dan Anak Puskesmas Kembangan

Mempelajari kebidanan mencakup minat pada kehamilan dan persalinan, perasaan altruisme atau keinginan membantu orang lain, dan pengalaman pribadi tentang kehamilan atau persalinan. Motivasi profesional mencakup keamanan kerja dan gaji, peluang untuk pengembangan profesional berkelanjutan, dan peningkatan otonomi.

Bagaimana tertarik menjadi seorang bidan? Dalam menggapai suatu cita-cita tidak semudah yang terlihat ya, jadi niat, doa, usaha semua harus jadi satu, sekian informasi yang dapat diberikan dari alogaes, semoga bermanfaat see you next time… 😊


kanker-serviks-740x650-1.webp
17/Feb/2025

Apa itu HPV?

HPV adalah virus yang dapat menyebabkan beberapa jenis kanker, terutama:

  • Kanker Serviks (Kanker mulut rahim) pada wanita.
  • Kanker Anus, Penis, Mulut, dan Tenggorokan.
  • Kutil Kelamin.
  • Infeksi HPV dapat dicegah salah satunya dengan pemberian vaksin HPV.

Mengapa Vaksin HPV Penting?

  • Dapat mencegah Kanker Serviks pada wanita, dimana sekitar 70% kasus kanker serviks disebabkan oleh HPV tipe 16 dan 18.
  • Efektivitas yang tinggi bila diberikan vaksinasi sebelum terpapar virus (idealnya sebelum aktif secara seksual), vaksin HPV dapat memberikan perlindungan hingga 90%.
  • Aman dan Efektif: Telah diuji dalam penelitian jangka panjang, serta halal berdasarkan fatwa MUI.
  • Mencegah Beban Biaya Kesehatan: Pengobatan kanker lebih mahal dan kompleks dibandingkan pencegahan.
  • Sebagai Perlindungan Komunitas: Membantu mencegah penyebaran HPV di masyarakat.

Kapan Waktu yang Tepat untuk Vaksin?

  • Anak Usia 9-14 Tahun: Efektivitas paling tinggi bila diberikan di rentang usia tersebut (saat ini vaksin HPV sudah masuk ke dalam program rutin Imunisasi Anak Sekolah untuk siswi kelas 5 dan 6 SD, dan kejar imunisasi HPV di kelas 9 SMP bagi siswi yang belum pernah mendapatkan vaksin HPV di SD).
  • Usia 15-45 Tahun: Vaksinasi masih efektif diberikan di usia tersebut, konsultasikan dengan dokter sebelum melakukan vaksinasi.

Salah satu kegiatan di Puskesmas: melakukan koordinasi pelayanan imunisasi anak sekolah pada Bulan Imunisasi Anak Sekolah yang dilaksanakan bulan Agustus dan November setiap tahunnya dengan sasaran anak kelas 1, 2, 5 dan 6 SD. Salah satu imunisasi yang diberikan adalah imunisasi HPV (Human Papillomavirus).

Kabar gembiranya, mulai 20 Januari 2025 ini, akan diadakan imunisasi HPV bagi siswi kelas 9 SMP yang belum pernah mendapatkan imunisasi HPV baik di Sekolah Dasar maupun di fasilitas Kesehatan lain.

Yuk…cegah kanker serviks dengan imunisasi HPV sesuai jadwal 😊

Terimakasih telah membaca artikel ini, semoga bermanfaat dan sehat selalu…


logo-long

Alo Gaes merupakan media komunikasi yang berisi info-info kesehatan remaja, mulai dari isu pubertas, gizi, hingga kesehatan mental. Alo Gaes juga bisa lho sebagai sarana kamu berkonsultasi singkat atau tanya-tanya soal kesehatan fisik maupun mental dari ahlinya langsung. Kami juga terbuka untuk kamu-kamu yang mau kirim artikel atau hasil karya lain lho.

Selamat datang di Puskesmas Kembangan. Fitur chat ini khusus curhat online remaja
//
Dokter Umum
Kak Wanda
//
Bidan
Kak Ita
//
Ahli Gizi
Kak Desi
//
Dokter Umum
Kak Agnes
//
Dokter Umum
Kak Micca
//
Perawat
Kak Dadang
//
Apoteker
Kak Priska
//
Psikolog
Kak Ros
//
Jak-GO (Jaringan Konsultasi Gigi Online)
Pelayanan Gigi
//
Call Center
Call Center
WhatsApp