Content

Jangan lupa dishare ya Guys!

images-1.jpg
11/Nov/2024

Alogaes,…..
Apakah kamu sedang sering merasa sendiri, dikucilkan, sedih berkepanjangan, tidak percaya diri pada kondisi tubuh atau penampilan, dan kehilangan minat untuk melakukan berbagai aktivitas yang biasanya dilakukan?

Memasuki masa remaja sering mengalami perubahan suasana hati dan mood, sering dicap sebagai masa labil, remaja yang terlihat murung atau sedih seringkali dianggap hal biasa karena patah hati, kalah berkompetisi, mendapat nilai jelek atau kurang mendapat perhatian dari orang tua. Padahal, bisa jadi itu gejala depresi pada remaja. Jika dibiarkan, kondisi ini bisa berlanjut dan menyebabkan munculnya keinginan untuk menyakiti diri sendiri, bahkan bunuh diri loh,…

Kok bisa remaja mengalami depresi ?

Sangat bisa dan sering terjadi karena ketidakmampuan mereka untuk menangani masalah yang dihadapi. Seorang anak masih sangat terbatas dalam memahami masalah dan menyelesaikan masalahnya. Penyebab depresi tidak diketahui secara pasti, tetapi pada umumnya seseorang menjadi depresi bisa disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu : Faktor media sosial, bullying atau perundungan, hubungan percintaan, masalah dengan orang terdekat, tekanan di sekolah, riwayat keluarga, trauma.

Apasih yang sering dirasakan ?

Tanda dan gejalanya bisa meliputi perubahan dari sikap dan perilaku remaja, jika kamu merasa beberapa gejala dibawah ini lebih dari 2 minggu atau dirasa berulang seperti :

  • Merasa sedih, murung, suasana hati kosong, putus asa, dan perasaan gelisah
  • Mudah kehilangan energi dan tenaga, perasaan letih, lemah, lesu, kelelahan.
  • Gangguan tidur (bisa berlebihan, bisa juga kurang dari lama tidur biasanya)
  • Tidak mampu berkonsentrasi
  • Kehilangan minat dan kegairahan terhadap berbagai aktivitas yang sebelumnya disukai(sering kali diungkapkan sebagai kebosanan yang mendalam)
  • Penurunan berat badan (pada anak-anak, kegagalan mencapai kenaikan berat badan yang diharapkan) atau penurunan atau peningkatan nafsu makan
  • Perasaan tidak berharga (misalnya, merasa ditolak dan tidak dicintai) atau rasa bersalah yang berlebihan atau tidak pantas
  • Pikiran berulang tentang kematian (bukan hanya rasa takut akan kematian) dan/atau ide atau rencana bunuh diri

Apa yang bisa kita lakukan untuk mengurangi gejalanya ?

  • Istirahat yang cukup (6-8 jam sehari),
  • Pola makan seimbang
  • Rekreasi dan olahraga
  • Sikap hidup yang positif, berpikir rasional dan objektif
  • Memiliki planning yang rasional dalam hidup, dan dapat menerima kondisi yang tak mungkin dapat diubah.
  • Memiliki kerabat atau sahabat yang dapat sewaktu waktu saling berbagi dan saling membantu.
  • Melakukan “me time”atau waktu untuk diri sendiri, di antara kesibukan yang padat.
  • Lakukan kegiatan seperti spa, meditasi, yoga, dan relaksasi.
  • Meningkatkan kehidupan spiritual

Eittss tapi kita tidak boleh langsung mendiagnosa sendiri ya, jika hal hal tersebut sudah dirasakan dan menimbulkan rasa khawatir, kamu bisa langsung berkonsultasi dengan tenaga profesional yaa, bisa via Website AloGaes atau datang ke Puskesmas Kembangan untuk berkonsultasi langsung yaa.


images.jpg
20/Sep/2024

Aloges, kalian tau gak si anemia itu kalau tidak mendapatkan penanganan secara cepat dan tepat bisa sangat membahayakan lohhh, jadi ayo mulai perhatikan kembali kadar Hb pada diri kita masing-masing terutama pada wanita baik remaja, usia produktif, ataupun lansia.kalian tau gak si apa aja penyebab dan gejala dari anemia itu sendiri?

Anemia adalah kondisi ketika jumlah sel darah merah yang berfungsi membawa oksigen mengalami penurunan. Jika seseorang kekurangan sel darah merah atau hemoglobin maka sel-sel dalam tubuhnya tidak akan mendapatkan oksigen yang cukup, akibatnya timbulah gejala-gejala dari anemia tersebut. Nilai hemoglobin pria dewasa yaitu  13- 17,5 gr/dl dan pada wanita dewasa 12-15,5 gr/dl.

Selain dari 5L tersebuat ada beberapa tanda dan gejala lainnya yaitu :

  • Sakit kepala dan pusing
  • Sering mengantuk
  • Kulit terlihat pucat atau kekuningan
  • Detak jantung tidak teratur
  • Napas pendek
  • Nyeri dada
  • Dingin di tangan dan kaki

Penyebab anemia

  • Produksi sel darah merah yang kurang
  • Kehilangan darah secara berlebihan
  • Kurangnya komsumsi makanan sumber zat besi
  • Kebutuhan sel darah merah yang meningkat seperti saat menstruasi atau hamil
  • Tidak mengkonsumsi TTD sesuai anjuran

Faktor resiko anemia

Berbeda dengan penyebab anemia, faktor risiko berikut ini meningkatkan peluang seseorang untuk terkena anemia :

  • Kekurangan vitamin. Kekurangan zat besi, vitamin B12, dan asam folat meningkatkan resiko anemia
  • Menstruasi. Wanita yang masih menstruasi risiko anemianya lebih besar daripada laki-laki dan wanita pasca menopause karena menstruasi menyebabkan hilangnya sel darah merah.
  • Kehamilan. Ibu hamil memiliki risiko anemia defisiensi besi karena zat besi harus melayani peningkatan volume darah serta pembentukan hemoglobin janin.
  • Penyakit kronis. Penyakit kronis seperti kanker, gagal ginjal atau hati, dll. Biasa berupa anemia defisiensi besi.
  • Riwayat keluarga. Memiliki penyakit anemia seperti anemia sel sabit.
  • Faktor-faktor lain. Riwayat infeksi tertentu,penyakit darah dan gangguan autoimun alkoholisme, paparan bahan kimia beracun, dan penggunaan beberapa obat dapat mempengaruhi produksi sel darah merah dan menyebabkan anemia.

Pencegahan anemia

  • Makan kaya zat besi dan asam folat (daging, sereal, kacang-kacangan, sayur berdaun hijau gelap, roti, dan buah buahan)
  • Makanan kaya vitamin B12, seperti susu dan produksi turunannya, seperti makanan yang berbahan dasar kedelai (tahu dan tempe)
  • Buah-buahan kaya vitamin C, misalnya jeruk, melon, tomat dan strawberry


A5.jpg
12/May/2023

Alo gaes. Asma merupakan penyakit kronis pada saluran pernapasan dan merupakan penyakit genetik, yaitu penyakit yang muncul karena adanya kelainan pada DNA yang diwarisi oleh orang tua atau keluarga. Asma dapat diderita oleh semua golongan usia, mulai dari yang masih muda sampai yang sudah tua sekalipun. Pada anak-anak, gejala penyakit asma dapat menghilang dengan sendirinya saat memasuki usia remaja. Namun jika gejala asma cukup berat, maka kondisinya bisa bertahan atau muncul kembali di masa mendatang.

Saluran pernapasan pada penderita asma lebih sensitif dibandingkan dengan orang normal. Ketika paru-paru terpapar pemicu asma, maka otot-otot di saluran penapasan akan menjadi kaku dan menyempit serta produksi dahak meningkat. Kombinasi kedua kondisi tersebut membuat penderita mengalami gejala asma.

Gejala dan Penyebab Asma

Bagi penderita asma ada beberapa gejala yang dapat mereka alami seperti: sesak pada dada, batuk yang muncul pada malam hari atau dini hari, sesak napas, dan mengi (suara bersiul saat mengeluarkan napas).

Pola kemunculan gejala asma tersebut dapat berbeda-beda bagi setiap penderita asma, tetapi ada pola gejala yang umum yaitu: datang dan pergi seiring waktu atau di hari yang sama, mulai atau makin parah dengan infeksi virus seperti pilek, dipicu oleh olahraga, alergi, udara dingin atau hyperventilasi (karena tertawa atau menangis), lebih buruk di malam hari atau pagi hari.

Meskipun belum diketahui penyebab utama dari penyakit asma, ada beberapa hal yang dapat menyebabkan muncul asma yaitu:

  • Debu
  • Asap rokok
  • Bulu binatang
  • Udara dingin
  • Infeksi virus
  • Aktivitas fisik
  • Paparan zat kimia

Jika terkena pemicu di atas biasanya akan memunculkan gejala asma pada penderita asma.

Pengobatan dan Pencegahan Asma

Pengobatan asma bertujuan untuk meredakan gejala dan mencegah kambuhnya gejala pada penderita asma, serta mengurangi pembengkakan dan penyempitan pada saluran pernapasan. Maka dari itu, para penderita asma perlu disiplin menjalani pengobatan dengan dokter agar asma tetap terkendali.

Pengobatan yang diberikan kepada penderita asma biasanya direkomendasikan menggunakan inhaler untuk mengurangi sesak napas atau mencegah munculnya serangan asma kambuh, selain itu nebulasi, penggunaan obat minum atau operasi juga bisa menjadi pengobatan bagi penderita asma.

Konsultasi langsung dengan dokter perlu dilakukan bagi penderita asma selama melakukan pengobatan karena perlunya pengawasan dari dokter untuk menentukan cara pengobatan yang tepat bagi penderita, contohnya penggunaan inhaler pun tidak bisa sembarangan karena terdapat efek samping dari penggunaannya.

Kemudian pencegahan dapat dilakukan untuk mengurangi terjadinya gejala asma. Selain melakukan pola hidup sehat ada beberapa hal yang dapat dilakukan antara lain:

  • Mengenali pemicu gejala asma dan menghindarinya
  • Mengikuti anjuran rencana penangan dari dokter
  • Menggunakan obat-obatan yang telah dianjurkan dokter secara teratur
  • Memonitor kondisi saluran pernapasan


L1.jpg
11/Jan/2023

Alo gaes! Pada bulan Januari ini kita akan membahas tentang kanker pada anak.

Gaes, Apa itu kanker?

Kanker atau tumor ganas adalah pertumbuhan sel atau jaringan yang tidak terkendali, terus bertumbuh dan bertambah, serta immortal atau tidak dapat mati. Sel kanker dapat menyusup ke jaringan sekitar.

Menurut WHO, setiap tahunnya diperkirakan setiap tahun terdapat sekitar 300.000 anak berusia 0-19 tahun terdiagnosis kanker di dunia.

Terdapat beberapa jenis kanker yang sering menyerang anak-anak yaitu leukemia, retinoblastoma, osteosarcoma, limfoma maligna, karsinoma nasofaring, neuroblastoma dan tumor Wilms.

Oleh karena itu kita akan memperkenalkan salah satu kanker yang paling sering terjadi pada anak yaitu leukemia, agar teman-teman semua dapat melakukan pemeriksaan dini terhadap anak/ adik/ saudara/ tetangga disekitar kalian.

Gaes, Apa itu leukemia?

Leukemia merupakan penyakit keganasan sel darah yang berasal dari sumsum tulang, dan ditandai oleh proliferasi sel darah putih dengan manifestasinya yang berupa sel-sel abnormal dalam darah tepisecara berlebihan yang mendesak sel darah normal, sehingga fungsinya terganggu.

Gaes, ini dia faktor resiko terjadinya Leukemia

  • Riwayat keluarga:
    Anak yang mempunyai suadara yang mengidap leukemia memiliki risiko lebih tinggi untuk terkena leukemia.
  • Kondisi genetik:
    Adanya perubahan pada kromosom atau gen pada anak dapat menyebabkan leukemia. Beberapa contoh kondisi genetik yang dapat meningkatkan risiko terkena leukemia:
    1. Down syndrome
    2. Klinefelter syndrome
    3. Shwachman syndrome
    4. Bloom syndrome
    5. Li-Fraumeni syndrome
    6. Noonan syndrome
    7. Wiscott-Aldrich syndrome
    8. Neurofibromatosis type
    9. Fanconi anaemia
    10. Ataxia-telangiectasia
  • Paparan terhadap radiasi:
    Anak yang terpapar radiasi misalnya sinar X sebelum lahir, atau anak dengan riwayat pengobatan radioterapi untuk kanker memiliki risiko yang lebih tinggi untuk terkena leukemia.
  • Riwayat Kemoterapi:
    Anak dengan riwayat kemoterapi, baik itu untuk terapi leukemia atau terapi jenis kanker yang lain, juga mempunyai risiko yang cukup tinggi untuk terkena leukemia

Yuk Gaes, kita kenali tanda dan Gejala Leukemia pada anak

Tanda dan gejala yang umumnya dialami oleh anak dengan leukemia:

Gaes, jika anak/ adik/ sepupu/ tetangga mengalami hal demikian, jangan panik!
Segera periksakan mereka ke Fasilitas Kesehatan terdekat ya!
Karena akan ada pemeriksaan lanjutan berupa pemeriksaan darah, Spinal tap (Lumbar puncture), Biopsi dan aspirasi sumsum tulang, dan pencitraan (Xray, USG, Bone scan, CT Scan, MRI, dll).

Bagaimana terapinya ya, Gaes?

Jika pasien dinyatakan mengidap leukemia maka akan ada beberapa pilihan terapi sesuai dengan stadium, usia, dan faktor Kesehatan anak tersebut. Terapi leukemia dapat berupa:

  • Pembedahan
  • Kemoterapi
  • Radiasi
  • Terapi tertarget
  • Transplantasi sel punca

Gaes! Jangan lupa lakukan CERDIK untuk pencegahan terutama untuk mengenali penyakitnya sedini mungkin

C- ek kesehatan secara berkala;

E- nyahkan asap rokok dengan menghindari paparan asap rokok;

R- ajin aktifitas fisik;

D- iet sehat dan seimbang;

I- stirahat cukup;

K- elola stres.

Gaes, jika anak/ adik/ sepupu/ tetangga mengalami hal demikian, jangan panik!
Segera periksakan mereka ke Fasilitas Kesehatan terdekat untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Salam sehat gaes!

Sources

 


d4-1200x800.webp
14/Nov/2022

Alo gaes! Pada tanggal 14 November ini kita memperingati Hari Diabetes Sedunia yang diadakan untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian pada diri sendiri dan orang disekitar mengenai resiko terkena diabetes.

Yuk Gaes kita kenalan sama diabetes atau lebih dikenal dengan kencing manis. Keadaan ini disebabkan oleh kadar gula dalam darah yang tinggi.

Tanda dan gejala yang umumnya timbul pada orang dengan Diabetes antara lain sering kencing, cepat lapar, sering haus. Gejala tambahan lainnya antara lain berat badan yang menurun tanpa sebab, kesemutan, gatal di daerah kemaluan wanita, bisul yang sering hilang timbul, penglihatan kabur, cepat lelah, keputihan pada wanita, luka sulit sembuh, mudah mengantuk, impotensi pada pria.

Gaes, Diabetes memiliki beberapa faktor resiko, ada yang dapat kita ubah dan ada yang tidak dapat diubah seperti gambar dibawah ini :
Dapat diubah

Tidak dapat diubah

Gimana Gaes? Apakah kalian ada faktor resiko seperti diatas? Apakah faktor resikonya dapat diubah?
Jika dapat diubah, lakukanlah pola hidup sehat dengan menerapkan beberapa tips berikut:

  • Mempertahankan berat badan ideal
  • Rutin beraktivitas fisik 30 menit setiap hari
  • Kelola stres
  • Makan makanan sehat antara 3-5 porsi buah dan sayuran sehari, dan kurangi asupan gula, garam dan lemak jenuh
  • Hindari penggunaan tembakau (merokok, tembakau kunyah) dan hindari mengkonsumsi alkohol
  • Tes glukosa darah dan kadar HbA1c secara teratur

Jika terdapat gejala-gejala dan faktor resiko diatas, jangan ragu untuk segera diperiksakan ke Fasilitas Kesehatan terdekat kalian ya! Semoga sehat selalu, Gaes!


blood_022615_sm.jpg
11/Jul/2019

Hallo guys.. kali ini saya mau bahas sedikit nih tentang kurang darah, atau kalau dalam bahasa medis disebutnya Anemia. sebelumnya kalian udah pernah tau apasih Anemia itu? jadi guys, anemia itu adalah suatu keadaan dimana kadar hemoglobin (hb) dalam darah atau darah yang bertugas membawa oksigen ke seluruh tubuh kalian, kurang dari normal. Memang berapa sih kadar normal hb pada seseorang? jadi untuk kadar normal hb dibedakan berdasarkan kelompok umur, jenis kelamin dan kehamilan nih guys. untuk lebih jelasnya bisa liat tabel dibawah ya.

Kelompok Umur Hemoglobin (gr/dl)
Anak-anak 6-59 bulan

5-11 bulan

12-14 bulan

11,0

11,5

12,0

Dewasa Wanita > 15 tahun

Wanita hamil

Laki-laki > 15 tahun

12,0

11,0

13,0

Nah setelah kalian tahu kadar normal hb kalian masing-masing. Pasti kalian bertanya-tanya, apakah hb saya dalam batas normal? lalu jika tidak, apakah bahaya yang akan terjadi? gejalanya apa saja ya? mari kita bahas bersama-sama..

Jadi kalau kalian sampai terkena anemia, yang paling berpengaruh jelas itu pada produktivitas kalian sehari-hari. bagaimana nantinya produktivitas kalian jika terkena anemia? yaa.. jadi tidak bagus. tidak bagusnya seperti apa sih? kalian akan mengalami yang namanya gejala 5L, yaitu Letih, Lesu, Lelah, Lemah, Lunglai. Kebayang ga sih, kalau kalian seorang pelajar/mahasiswa, tapi kalian terkena gejala 5L ini, kira-kira pelajaran kalian akan diterima otak kalian ga sih? yang ada kalian akan tidur dikelas dan alhasil prestasi kalian disekolah/dikampus jadi tidak maksimal. Begitupun sama dengan orang yang sudah bekerja, pekerjaannya akan terbengkalai dan tidak memenuhi target capaian kerjanya.

Selain itu,anemia juga sangat bertambak buruk pada kelompok umur dan jenis kelamin tertentu. yaitu remaja putri dan ibu hamil. mengapa? remaja putri merupakan masa produktif yang ditandai dengan peningkatan kebutuhan akan hb, selain itu remaja putri juga mengalami menstruasi setiap bulannya, sehingga darah yang dibutuhkan pun lebih banyak. selain itu, remaja putri juga merupakan calon seorang ibu, dimana nantinya iya pun akan melahirkan dan memilki anak. saat terjadi persalinan, seorang ibu mengalami pendarahan, sehingga jika sampai seorang ibu tersebut kekurangan darah saat ia mengalami pendarahan, maka resiko ibu meninggal saat mengalami persalinan menjadi lebih besar. maka dari itu, ibu hamil juga merupakan salah satu kelompok umur yang akan terkena dampak sangat buruk bila sampai terjadi anemia. selain saat persalinan, ibu hamil juga berperan penting dalam kesehatan anak yang dikandungnya, bayangkan bila seorang ibu hamil yang sedang mmembutuhkan lebih banyak darah untuk pembentukan janin, namun kebutuhan darah untuk dirinya sendiri pun tidak terpenuhi, alhasil, hal tersebut akan berdampak pada calon anaknya, yaitu mningkatkan resiko ia lahir dengan berat kecil (< 2,5 kg) dan stunting/pendek yang akan mempengaruhi kecerdasan otak calon anaknya tersebut.

setelah kalian tahu gejala dan akibatnya yang akan terjadi bila terkena anemia, pastinya kalian gamau dong sampai kekurangan darah atau anemia tersebut. apasih yang membuat seseorang terkena anemia? penyebab yang paling umum adalah kekurangan asupan sumber zat besi atau Fe ataupun penyerapannya yang tidak maksimal. selain itu, juga ada karna adanya peningkatan kebutuhan zat besi seperti remaja putri dan ibu hamil tadi yang sudah dijelaskan sebelumnya.

Lalu, asupan zat besi bisa kita peroleh dari apa saja sih?? yang pertama kalian bisa peroleh dari makanan. bahan makanan yang tinggi Fe atau zat besi antara lain sumber protein hewani seperti hati ayam, daging sapi, daging ayam, ikan, telur, udang, kerang, serta susu dan hasil olahannya termasuk keju. kemudian juga ada yang bersumber dari protein nabati seperti kacang-kacangan, yaitu kacang merah, kacang hijau, kacang tanah dan hasil olahannya termasuk tahu dan tempe. Selain itu, juga bisa diperoleh dari sayur-sayuran hijau nih guys, seperti bayam, kangkung, buncis, katuk dan yang lainnya. nah buat kalian yang gasuka sayur, dari sekarang harus terbiasa dan suka untuk konsumsi sayur loh yaaa. yang kedua kalian bisa peroleh dari tablet tambah darah atau TTD yang bisa kalian dapatkan di puskesmas ataupun produk komersil tertentu. untuk remaja putri konsumsi TTD harus 1 tablet/minggu, jika sedang haid, konsumsi 1 tablet perhari, sedangkan untuk ibu hamil harus mengkonsumsi minimal sebanyak 90 tablet selama masa kehamilan. woww banyak banget ya.. ya iya dong, kan kebutuhannya meningkat.

tetapi kalian tahu tidak, bahwa dengan mengkonsumsi sumber-sumber fe tadi tidak menjamin dapat meningkatkan hb kalian, jika kalian mengkonsumsi teh/kopi ataupun soda setelah ataupun sebelum makan. mengapa? karena didalam teh/kopi/soda terdapat zat yang dapat menghambat penyerapan fe tadi, yaitu zat tanin dan kafein. namun kalian jangan khawatir, ada juga sumber zat gizi yang mampu meningkatkan penyerapan zat besi, yaitu sumber vitamin C, yang terdapat didalam buah jeruk, jambu biji, strawberry dan buah-buahan sumber vitamin C lainnya. jadi.. kalau kalian lagi makan pecel ayam dilluar rumah sama gebetan minumnya jangan es teh manis ya.. air putih aja, atau lebih bagus lagi bila minumnya es jeruk.

buah-dan-sayur.jpg eat-the-rainbow-fruits-veggies-3.jpg

nah guys gimana informasinya? menarik bukan? semoga informasi ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan kalian ya… untuk generasi bangsa yang lebih baik lagi tanpa anemia.

 


penanggulangan-diabetes-melitus.jpg
11/Jul/2019

Definisi

Diabetes melitusDM yang juga dikenal di Indonesia dengan istilah penyakit kencing manis adalah kelainan metabolik yang disebabkan oleh banyak faktor seperti kurangnya insulin atau ketidakmampuan tubuh untuk memanfaatkan insulin (Insulin resistance).

Gejala Diabetes meliputi

  • Poliuri (peningkatan frekuensi buang air kecil karena kelebihan produksi air seni)
  • Polidipsi (rasa haus berlebihan)
  • Polifagi(merasa lapar berlebihan)
  • Berat badan menurun
  • Lemah
  • Kesemutan
  • Luka/ bisul tak sembuh sembuh

Type 2 Diabetes - Signs and Symptoms of Gestational Diabetes Mellitus

https://cdn4.vectorstock.com/i/1000x1000/28/18/diabetes-mellitus-type-2-vector-6442818.jpg

DM tidak dapat disembuhkan, tapi dapat dikendalikan lho gaes!!

Langkah penting pertama dalam mengendalikan penyakit diabete melitus adalah menentukan kadar gula darah yang ingin dicapai. Tujuannya adalah untuk mencegah komplikasi DM seperti gangguan jantung, stroke, ginjal, kaki diabetes, gangguan mata,

Untuk mengendalikan gula darah tidak hanya dengan obat – obatan. Ada juga lho factor lain yang dapat mempengaruhi, dan membantu tingkat gula darah yang diinginkan itu yaitu makanan yang dikonsumsi, jumlahnya, jenisnya, bagaimana mengkonsumsinya, aktifitas sehari-hari yang dilakukan, bahkan pengetahuan dasar seseorang tentang diabetes itu juga sangat berperan.

Bagaimana sih caranya agar kita tidak menderita diabetes mellitus??

  1. Pola Makan Sehat

Penderita diabetes pada dasarnya makannya sama saja dengan orang normal. Tidak ada makanan yang mutlak dilarang, hanya saja barangkali beberapa makanan dikonsumsi lebih sedikit. Bahkan gula boleh saja dikonsumsi, kalau hanya untuk teman minum teh pagi hari. Prinsip makan yang sehat : konsumsilah makanan yang mengandung karbohidrat secara teratur– makan dalam jumlah kecil, tetapi lebih sering membantu mencegah fluktuasi gula darah yang tinggi, konsumsilah makananan yang tinggi serat–sayuran dan buah-buahan lebih sering, 5 porsi dalam sehari–, kurangi lemak, daging merah boleh saja, tapi dalam jumlah moderat, batasi gula tambahan/makanan yang banyak mengandung gula, kurangi asupan garam, dan bila anda mengkonsumsi alkohol, batasi sesuai dengan yang direkomendasikan.

  1. Aktifitas Fisik

Seperti pola makan yang sehat, aktifitas fisik, olahraga juga sangat menentukan regulasi gula darah. Olahraga dapat membantu menurunkan gula darah secara alami akibat meningkatnya sensitifitas insulin, kebutuhan kalori yang meningkat, bertambahnya massa otot. Olahraga juga dapat mengendalikan penyakit lainnya, seperti hipertensi, hiperlipidemi, obesitas, stress. Penelitian juga menunjukkan bahwa olahraga memperbaiki gangguan toleransi glukosa, menurunkan gula darah, mengurangi kebutuhan obat-obatan.

  1. Obat-Obatan

Obat-obatan, makan yang sehat, olahraga harus beriringan dalam pengelolaan DM. Keteraturan penggunaan obat-obatan, termasuk Insulin sangat penting dalam mengelola DM. Obat-obatan mempunyai masa kerja tertentu, sehingga keteraturan dalam mengkonsumsinya juga mempengaruhi fluktuasi gula darah.

  1. Edukasi

Penderita maupun keluarga yang memahami  tentang bagaimana penyakit ini berkembang, tahu faktor resikonya, menyadari kemungkinan komplikasi yang mengancamnya, tentunya akan menjadi lebih waspada. Seorang pasien yang paham bagaimana obat berkerja, mengerti efek sampingnya, tentu saja akan lebih siap melakukan sesuatu bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Kemungkinan komplikasi kejadian hipoglikemi yang dapat mengancam nyawa pasien, akan mudah diatasi bagi pasien yang menyadari gejala dan tahu tindakan yang harus dilakukan.

 


5_7A_FL_StrokeCare_400x400.jpg
11/Jul/2019

STROKE

Definisi

Stroke adalah tanda-tanda klinis yang berkembang cepat akibat gangguan fungsi otak fokal (atau global), dengan gejala-gejala yang berlangsung selama 24 jam atau lebih, dapat menyebabkan kematian, tanpa adanya penyebab lain selain vaskuler

Menurut WHO

Stroke (serebrovascular disease) adalah kematian jaringan otak (infark serebral) yang terjadi karena berkurangnya aliran darah dan oksigen ke otak

Penyebab kematian no.3 di Indonesia maupun di dunia

Secara Klinis Stroke Dibagi

  1. TIA (Trenssient Ischemic Attack) : Gejala dan tanda hilang dalam waktu beberapa detik sampai dengan 24 jam. Difisit neurologis dapat berupa hemiparise, monoparise, gangguan penglihatan, sulit bicara.
  2. RIND (Reversible Ischemic Neurological Deficit ) : Tanda dan gejala hilang dalam beberapa hari dampa dengan minggu.
  3. Stroke in evolution atau progressive Stroke : penurunan neurologis bersifat fluktuatif, progresif kearah jelek, biasanya disertai penyakit penyerta (DM, Gangguan fungsi jantung, gangguan fungsi ginjal, dll)
  4. Completed Stroke (Stroke Komplit) : penurunan neurologis bersifat permanen

 

STROKE HAEMMORHAGIC

  • Stroke yang disebabkan karena adanya pembuluh darah dalam otak yang pecah hingga darah keluar dari pembuluh darah tersebut dipaksakan masuk ke dalam jaringan otak, kemudian merusak sel-sel otak didaerah tertentu.

Stroke hemorragik dibagi 2 :

  1. Perdarahan intraserebrum
    tanda dan gejala :

    • hemiparesis, hemiplagia, hemianestesia.
    • gangguan kognitif
    • cadel
    • penurunan kesadaran
    • sakit kepala
  2. Perdarahan subrakhnoid
    disebabkan oleh suatu aneurisma vaskuler dan trauma kepala.

 

STROKE ISKEMIK

  • Stroke yang disebabkan adanya hambatan atau sumbatan pada pembuluh darah otak tertentu sehingga daerah otak yang dialiri oleh pembuluh darah tidak mendapat pasokan energi dan oksigen, akhirnya jaringan sel otak di daerah tersebut mati dan tidak berfungsi lagi

Yuk Kenali Gejala Penyakit Sroke ☺

  1. Hemiplagia (kelumpuhan lengan atau tungkai pada salah satu sisi tubuh)
  2. Gangguan pendengaran
  3. Gangguan penglihatan (diplopia)
  4. Bicara cadel (disartria)
  5. Inkontinensi kandung kemih
  6. Gerakan tubuh terganggu dan pingsan
  7. Koma
  8. Kadang-kadang disertai oleh ketidakmampuan mengendalikan emosi


Cara Mencegah Terjadinya Stroke

  • Konsumsi buah dan sayur
  • Hindari makanan dalam kemasan atau kaleng
  • Hindari makanan yang mengandung lemak tinggi, misalnya usus, ati ampela, kulit, kikil
  • Olahraga teratur dan beraktivitas fisik, misalnya jalan pagi 3x seminggu (per 30 menit)
  • Konsumsi air putih minimal 8 gelas sehari

https://www.qualitydigest.com/IQedit/Images/Articles_and_Columns/2016/May_2016/Ambulance/1.jpg

Image result for stroke di indonesia


logo-long

Alo Gaes merupakan media komunikasi yang berisi info-info kesehatan remaja, mulai dari isu pubertas, gizi, hingga kesehatan mental. Alo Gaes juga bisa lho sebagai sarana kamu berkonsultasi singkat atau tanya-tanya soal kesehatan fisik maupun mental dari ahlinya langsung. Kami juga terbuka untuk kamu-kamu yang mau kirim artikel atau hasil karya lain lho.

Konten Terbaru

Selamat datang di Puskesmas Kembangan. Fitur chat ini khusus curhat online remaja
//
Dokter Umum
Kak Wanda
//
Bidan
Kak Ita
//
Ahli Gizi
Kak Desi
//
Dokter Umum
Kak Agnes
//
Dokter Umum
Kak Micca
//
Perawat
Kak Dadang
//
Apoteker
Kak Priska
//
Psikolog
Kak Ros
//
Jak-GO (Jaringan Konsultasi Gigi Online)
Pelayanan Gigi
//
Call Center
Call Center
WhatsApp